5 Negara yang Hobi Minum Teh

Terdambakan - Minum teh sudah merupakan kebiasaan sebagian orang di dunia. Ayo tebak negara manakah konsumsi teh per kapitanya paling banyak?

Banyak orang berpikir China dan Indonesia akan masuk urutan paling atas daftar pengkonsumsi teh paling tinggi, tapi ternyata faktanya tidak begitu. Kedua negara ini memang masuk daftar, tapi bukan di urutan atas.

Seperti diungkapkan Ketua Umum Dewan Teh Indonesia, Rachmat Badruddin dalam persentasenya di Evaluasi Tahunan Ilmiah Kinerja Agribisnis Perkebunan (ETIKA) Berikut:5 Negara yang Hobi Minum Teh

5. Inggris

Terdambakan - Konsumsi teh warga Inggris per tahunnya mencapai 1,9 kg, dengan potensi konsumsi teh naik per tahunnya mencapai 0,6 kilogram per tahun membuat peluang bisnis teh sangat potensial.

4. Turki

Terdambakan - Negara yang merupakan salah satu produsen gandum ini konsumsi tehnya cukup tinggi, dalam setahun masyarakat Turki mengkonsumsi teh mulai dari 2 kg sampai 2,1 kg.

Berdasarkan laporan Euromonitor Internasional pada 2010 konsumsi minum teh dunia cukup tinggi, dari total yang dikonsumsi sebanyak 1,1 miliar liter, konsumsi hot tea mencapai 18%.

3. Afghanistan

Terdambakan - Menurut Internasional Tea Committee, konsumsi teh di Afganistan cukup tinggi, di mana konsumsi teh masyarakat di negara Timur Tengah tersebut rata-rata mencapai 2,2 kilogram per kapita per tahunnya.

Saat ini harga teh di Indonesia dijual sekitar Rp 15.000 per kilogram, ada potensi untuk ditingkatkan menjadi Rp 25.000 per kilogram tahun ini. Mengingat masih besarnya selisih dengan produk teh di hilir yang berkisar Rp 200.000 per kilogram.

2. Irlandia

Terdambakan - Konsumsi teh negara asal klub Sepakbola Glasgow Celtic ini konsumsi tehnya per kapita mencapai 2,3 kg per tahun.

Saat ini harga teh ekspor kurang lebih mencapai Rp 19.000 per kilo atau US$ 2 per kilogram. Ke depannya harga teh ekspor dapat ditingkatkan mencapai Rp 28.500 per kilo atau US$ 3 pada tahun ini.

1. Kuwait

Terdambakan - Konsumsi negara kaya minyak ini ternyata paling tinggi konsumsi tehnya sejak 209-2011, di mana konsumsi teh per kapitanya mencapai 2,9 kilogram per tahun.

Sementara negara dengan budaya minum teh hijau yakni Jepang tidak terlalu tinggi, Jepang hanya menduduki peringkat 11 dimana konsumsi teh per kapita per tahunnya hanya sekitar 0,8 kilogram.

Sedangkan China negara yang sering disebut menjadi awal budaya minum teh hanya menduduki peringkat 12 dengan konsumsi 0,7 kilogram per tahun versi International Tea Committee.

Sementara Indonesia hanya menduduki peringkat 19 dengan konsumsi per kapitanya 0,25 kilogram per tahun.
Sumber