Friday, February 1, 2013

5 Sinetron dengan Promo Terheboh di Indonesia

Terdambakan - SEBAGUS apa pun suatu produk, jika tidak diperkenalkan dengan benar pada masyarakat, akan sulit terjual.

Demikian juga yang terjadi di industri sinetron. Sebaik apa pun penggarapannya dan seterkenal apa pun artis pendukungnya, tidak akan ditonton jika tanpa promosi yang gencar. PH dan stasiun TV sadar betul kekuatan promo. Perhatikan jika ada sinetron baru yang episode perdananya hendak tayang, promonya hampir selalu ada di setiap jeda iklan.

Promonya pun dibuat semenarik mungkin. Jika kekuatan suatu sinetron terletak pada bintang pendukungnya, klip promo akan menonjolkan penampilan artis-artis terkenal. Kalau suatu sinetron mengandalkan aksi atau fantasi, promonya lebih menitik beratkan pada adegan-adegan fighting atau efek khusus.

Beberapa tahun belakangan, promo suatu sinetron belum tentu merupakan cuplikan adegan dari sinetron yang dimaksud. Bisa saja gimmick. Yang penting, mencuri perhatian. Seperti ketika sinetron Manohara (RCTI) hendak tayang. Dalam promo, pemirsa bisa melihat sosok Manohara Odelia yang berkerudung menangis tersedu-sedu, bersimpuh di kaki seorang laki-laki, dan menatap sendu di jendela berteralis, seolah terkekang.

Promo ini membuat sejumlah penonton menduga bahwa sinetron Manohara merupakan kisah nyata Manohara yang kala itu baru kembali ke Jakarta setelah dianiaya Pangeran Kelantan. Nyatanya tidak. Sinetron Manohara” hanyalah fiksi. Memang menyoal seorang istri yang disia-siakan suaminya, tapi tokoh “Manohara” bukanlah seorang istri Pangeran Kelantan. Malah, ada sinetron lain berjudul Tangisan Issabela (Indosiar) yang tayang bersamaan, lebih frontal. Berkisah soal gadis yang dipaksa nikah dengan pangeran Malaysia lalu disiksa. Lengkap dengan seting kerajaan dan karakter berlogat Melayu.

Selain promo Manohara, ada beberapa sinetron lain yang promonya unik dan bukan sekadar cuplikan adegan. Berikut adalah 5 sinetron yang promonya heboh, versi kami:

1.DIA JANTUNG HATIKU
Terdambakan - Naysilla Mirdad terkena serangan jantung! Ini mungkin menjadi trending topic di kalangan ibu-ibu arisan pada bulan Desember 2010. Padahal ini merupakan bagian promo sinetron “Dia Jantung Hatiku” (RCTI). Dalam sinetron itu, Naysilla memerankan karakter bernama Aida yang mengidap kelainan jantung sejak kecil. Namun, dalam promo, diperlihatkan bahwa Naysilla yang sedang “take” mendadak tersungkur di lokasi syuting. Sutradara, kru, dan pemain lain pun bergegas membawa Naysilla ke mobil dan menuju rumah sakit. Dalam sebuah promo yang muncul selanjutnya, Dude Harlino yang menjadi lawan mainnya berujar; “Pemirsa, sampai saat ini kondisi Nay masih kritis…” Semua promo jelas menyebut nama “Nay”, bukan “Aida”, karakter yang diperankan Naysilla dalam sinetron produksi SinemArt itu.

Promo lain menunjukkan sejumlah artis SinemArt; Nikita Willy, Rezky Aditya, Alyssa Soebandono, Asmirandah, Nabila Syakieb dan lain-lain terlihat panik dan berduyun-duyun menengok Nay di rumah sakit. “Kita tunggu aja gimana keadaannya Nay. Kita doain semoga cepat sembuh,” ucap Alyssa Soebandono dalam klip promo lainnya. Penyebutan nama “Nay” ini yang membuat orang mengira Naysilla Mirdad benar-benar sakit jantung dan dalam kondisi kritis. Sayangnya promo heboh ini ternyata tak mampu membuat “Dia Jantung Hatiku” berumur panjang. Sinetron ini tamat di episode 47.

2.CINTA FITRI SEASON 7
Terdambakan - Tiap jeda antar season, promo Cinta Fitri selalu mengundang perhatian. Penonton selalu bertanya-tanya bagaimana kelanjutan kisah Fitri-Farel-Mischa. Promo yang sedikit berbeda bisa dilihat jelang penayangan musim terakhir. Setelah 6 season tayang di SCTV, sinetron produksi MD Entertainment itu pindah rumah ke Indosiar pada tahun 2011. Sebelum promo adegan tayang, muncul klip pemain-pemain inti Cinta Fitri menyanyikan lagu “Indonesia Raya”.
Dalam klip berdurasi 2 menit 15 detik itu, terlihat pemain pria seperti Teuku Wisnu dan Adly Fayruz memakai kemeja batik, sementara pemain perempuan seperti Shireen Sungkar dan Dinda Kanyadewi mengenakan kebaya.

Promo lain, memperlihatkan Shireen dan Wisnu, yang berperan sebagai Fitri dan Farel, berpromosi bahwa Cinta Fitri Season 7 bakal hadir di Indosiar. Klip ini diakhiri dengan pemunculan Mischa yang berkata “Mereka pikir dengan pindah ke Indosiar semuanya akan berakhir? Salah. Semuanya pasti lebih seru!” Pindah rumah, pamor Cinta Fitri Season 7 tidak secemerlang sebelumnya. Tak bisa dipungkiri, sebelum MD masuk Indosiar, primetime Indosiar identik dengan acara Take Me Out dan segala turunannya (Take Him Out, Take a Celebrity Out--red), bukan sinetron. Namun toh sinetron ini berhasil bertahan sampai 109 episode.

3.PUTRI YANG DITUKAR
Terdambakan - Pengikut setia sinetron tentu sudah hafal dengan ciri khas sinetron produksi SinemArt yang tayang di RCTI. Kalau karena suatu hal sinetron tidak tayang, pasti pemainnya akan mengumumkan di setiap jeda iklan. “Mohon maaf pemirsa, khusus malam ini sinetron kami tidak tayang. Nantikan kembali kelanjutannya, besok malam.”

Kurang lebih begitu bunyi promonya. Khusus Putri Yang Ditukar, promonya dibuat lebih kreatif. Suatu kali, muncul klip promo yang memperlihatkan karakter Surti (Ana C. Pinem) pingsan. Kemudian Amira (Nikita Willy) dan pak Prabu Wijaya berkata “Mohon maaf pemirsa, karena Bi Surti pingsan maka Putri Yang Ditukar tidak tayang.”

Promo-promo sejenis juga bermunculan. Ketika tidak tayang karena pertandingan bola, pemain menyebut tidak tayang karena ingin menonton bola. Promo lain menampilkan Rizky (Rezky Aditya) membawa Aini, anaknya, masuk pesawat, lalu menjelaskan bahwa PYD tidak tayang karena Aini mau liburan. Entah apakah promo demikian ikut mendongkrak rating atau tidak. Yang pasti sinetron produksi SinemArt ini berhasil membukukan 676 episode.

4.DI MANA MELANI?
Terdambakan - Dalam suatu jeda iklan di SCTV pertengahan 2010, muncul foto seorang gadis muda. Dalam promo terdapat tulisan sebagai berikut:

Nama: Melani Wirayuda
Usia: 17 Tahun
Hilang Sejak: Satu Hari yang Lalu
Siapa saja yang menemukan tolong hubungi SCTV.

Promo ini muncul tanpa narasi atau pun ilustrasi musik. Membuat pemirsa yang tidak mengikuti sinetron pun bertanya-tanya, siapa Melani? Hilang ke mana? Apakah diculik? Ah ternyata ini promo sinetron produksi MD Entertainment. Dalam sinetron yang mengantongi izin adaptasi telenovela “Donde Esta Elisa?” ini dikisahkan karakter Melani (Estelle Linden), seorang putri konglomerat, menghilang usai berpesta di sebuah klab. Cerita ala detektif ini terbilang seru dan jarang diangkat sinetron Indonesia. Penggarapannya serius. Pemilihan lokasi terlihat lebih real, tidak berkutat pada studio Persari. Jumlah episodenya pun hanya 30. Entah karena rating, atau setia pada versi aslinya yang berjumlah 112 episode.

5.iSKUL
Terdambakan - Banjir artis terkenal adalah salah satu ciri khas sinetron SinemArt. Rumah produksi ini tidak tanggung-tanggung menampilkan artis terkenal mulai dari usia belia, dewasa, sampai pemeran orangtua dan kakek-nenek. Tapi tidak untuk sinetron musikal berjudul iSkul. Sinetron yang tayang di RCTI ini memasang nama-nama baru sebagai pemeran utama, seperti Tamara Tyasmara, Kevin Leonardo dan personel NSG Star.

Konsep yang diusung mirip serial Glee, di mana artis-artisnya menyanyikan sendiri cover version lagu-lagu populer. Namun dari segi cerita, iSkul tidak menyontek serial yang dibintangi Lea Michele itu. Meski persiapannya matang, ratingnya ternyata tak sesuai harapan. Alhasil, nama-nama besar SinemArt pun dikerahkan untuk promo sinetron ini. Tersebutlah Marshanda, Rezky Aditya, Mischa Chandrawinata dan banyak artis lainnya mempromosikan sinetron ini. Malah, di layar kaca tertera tulisan bahwa artis-artis itu “Alumni iSkul”. Bahkan, artis yang tidak sedang syuting stripping seperti Asmirandah, Nabila Syakieb, Lucky Perdana, Aura Kasih dan lain-lain didapuk sebagai bintang tamu. Sayang strategi ini belum mampu mengangkat rating iSkul, yang berakhir di episode 13.
sumber

No comments:

Post a Comment