1. Cari info penerbangan di aplikasi smartphone
Smartphone yang Anda pegang sekarang bukan hanya untuk kelancaran komunikasi dan jejaring sosial. Bagi traveler, tersedia beberapa aplikasi travel seputar flight-tracking yang berguna untuk info penerbangan. Salah satunya adalah TripIt, pro version.
Dengan TripIt, traveler bisa mendapat peringatan langsung kalau sebuah penerbangan mengalami delay atau dibatalkan, juga pergantian gerbang masuk pesawat. Anda juga akan mendapat peringatan, kapan check-in secara online mulai bisa digunakan. Aplikasi ini juga bisa mencari jadwal penerbangan baru kalau ternyata penerbangan Anda dibatalkan.
Aplikasi TripIt memang cukup mahal, yaitu US$ 49 (sekitar Rp 470.000). Tapi selain itu, Anda juga bisa mengunduh aplikasi travel gratis seperti SkyScanner atau Priority Pass. Cobalah rutin masukkan itinerary liburan Anda ke aplikasi tersebut sebelum berangkat.
2. Sediakan satu tas khusus bepergian
Packing adalah salah satu kegiatan yang paling malas dilakukan sebelum pergi. Betapa tidak, Anda harus menjejalkan beragam barang ke dalam koper atau ransel, berharap tak ada barang krusial yang tertinggal. Agar packing lebih efektif, cobalah sediakan satu tas khusus bepergian.
Tas itu boleh berukuran kecil, atau besar. Isinya adalah barang-barang yang pasti Anda bawa ketika traveling, seperti peralatan mandi dan obat-obatan. Apakah Anda akan bepergian jauh dan lama, atau dekat dan sebentar, tas ini bisa langsung dibawa. Agenda packing pun jadi efektif dan tidak memakan waktu lama.
3. Check in secepatnya
Memilih kursi penerbangan biasa dilakukan saat Anda check-in. Semakin cepat Anda check-in, semakin besar kemungkinan untuk memilih kursi pesawat. Oleh karena itu lakukan hal ini: pasang alarm di ponsel Anda untuk mengingatkan kapan counter check-in mulai dibuka. Datanglah paling pertama, dan pilihlah kursi sesuai keinginan Anda.
4. Cari 'deal' murah di tempat tujuan
Beberapa minggu sebelum keberangkatan, cobalah daftar beberapa situs deal seperti Groupon dan LivingSocial. Situs-situs tersebut punya deal perjalanan yang mencakup hotel, restoran, dan beragam aktivitas di tempat tujuan. Pastinya, Anda akan mendapat diskon yang besar kalau membeli deal tersebut!
5. Menghubungi perusahaan kartu kredit
Walaupun tampak sepele, hal ini tak boleh dilewatkan kalau Anda traveling ke luar negeri. Soalnya, beberapa bank dan perusahaan kartu kredit akan memblokir kartu Anda jika digunakan di luar negara asal. Otomatis mereka sangka, itu penipuan.
Beberapa hari sebelum keberangkatan, cobalah hubungi mereka via telepon. Beritahu tanggal Anda berangkat dan perkiraan waktu pulang. Setelah itu, Anda bebas menggunakan kartu kredit dari negara lain.
6. Rencanakan aktivitas dan destinasi di tempat tujuan
Terkadang, waktu yang Anda punya terlalu sebentar untuk mengeksplor destinasi liburan. Eits, jangan lantas buru-buru dan mendatangi semua destinasi yang Anda inginkan. Jangan biarkan jadwal liburan Anda terlalu padat. Rasanya tak menyenangkan ketika diburu waktu saat Anda mengeksplor tempat wisata.
Cobalah sisakan beberapa aktivitas atau tempat wisata saat Anda pulang. Jangan paksakan diri untuk mendatangi semuanya, Anda bisa kecapekan. Lagipula siapa tahu, Anda punya kesempatan untuk kembali lagi ke sana.
Sumber
Smartphone yang Anda pegang sekarang bukan hanya untuk kelancaran komunikasi dan jejaring sosial. Bagi traveler, tersedia beberapa aplikasi travel seputar flight-tracking yang berguna untuk info penerbangan. Salah satunya adalah TripIt, pro version.
Dengan TripIt, traveler bisa mendapat peringatan langsung kalau sebuah penerbangan mengalami delay atau dibatalkan, juga pergantian gerbang masuk pesawat. Anda juga akan mendapat peringatan, kapan check-in secara online mulai bisa digunakan. Aplikasi ini juga bisa mencari jadwal penerbangan baru kalau ternyata penerbangan Anda dibatalkan.
Aplikasi TripIt memang cukup mahal, yaitu US$ 49 (sekitar Rp 470.000). Tapi selain itu, Anda juga bisa mengunduh aplikasi travel gratis seperti SkyScanner atau Priority Pass. Cobalah rutin masukkan itinerary liburan Anda ke aplikasi tersebut sebelum berangkat.
2. Sediakan satu tas khusus bepergian
Packing adalah salah satu kegiatan yang paling malas dilakukan sebelum pergi. Betapa tidak, Anda harus menjejalkan beragam barang ke dalam koper atau ransel, berharap tak ada barang krusial yang tertinggal. Agar packing lebih efektif, cobalah sediakan satu tas khusus bepergian.
Tas itu boleh berukuran kecil, atau besar. Isinya adalah barang-barang yang pasti Anda bawa ketika traveling, seperti peralatan mandi dan obat-obatan. Apakah Anda akan bepergian jauh dan lama, atau dekat dan sebentar, tas ini bisa langsung dibawa. Agenda packing pun jadi efektif dan tidak memakan waktu lama.
3. Check in secepatnya
Memilih kursi penerbangan biasa dilakukan saat Anda check-in. Semakin cepat Anda check-in, semakin besar kemungkinan untuk memilih kursi pesawat. Oleh karena itu lakukan hal ini: pasang alarm di ponsel Anda untuk mengingatkan kapan counter check-in mulai dibuka. Datanglah paling pertama, dan pilihlah kursi sesuai keinginan Anda.
4. Cari 'deal' murah di tempat tujuan
Beberapa minggu sebelum keberangkatan, cobalah daftar beberapa situs deal seperti Groupon dan LivingSocial. Situs-situs tersebut punya deal perjalanan yang mencakup hotel, restoran, dan beragam aktivitas di tempat tujuan. Pastinya, Anda akan mendapat diskon yang besar kalau membeli deal tersebut!
5. Menghubungi perusahaan kartu kredit
Walaupun tampak sepele, hal ini tak boleh dilewatkan kalau Anda traveling ke luar negeri. Soalnya, beberapa bank dan perusahaan kartu kredit akan memblokir kartu Anda jika digunakan di luar negara asal. Otomatis mereka sangka, itu penipuan.
Beberapa hari sebelum keberangkatan, cobalah hubungi mereka via telepon. Beritahu tanggal Anda berangkat dan perkiraan waktu pulang. Setelah itu, Anda bebas menggunakan kartu kredit dari negara lain.
6. Rencanakan aktivitas dan destinasi di tempat tujuan
Terkadang, waktu yang Anda punya terlalu sebentar untuk mengeksplor destinasi liburan. Eits, jangan lantas buru-buru dan mendatangi semua destinasi yang Anda inginkan. Jangan biarkan jadwal liburan Anda terlalu padat. Rasanya tak menyenangkan ketika diburu waktu saat Anda mengeksplor tempat wisata.
Cobalah sisakan beberapa aktivitas atau tempat wisata saat Anda pulang. Jangan paksakan diri untuk mendatangi semuanya, Anda bisa kecapekan. Lagipula siapa tahu, Anda punya kesempatan untuk kembali lagi ke sana.
Sumber
No comments:
Post a Comment