5 Band Indonesia yang Sukses dalam Pergantian Vokalis

Terdambakan - Banyak band yang tak bisa menuai sukses yang sama setelah berganti vokalis. 

Tapi tidak dengan lima band Indonesia ini. Berikut:5 Band Indonesia yang Sukses dalam Pergantian Vokalis

1. Kotak 

Terdambakan - Band rock Kotak terbentuk lewat ajang The Dream Band pada 2004. Pada awalnya Kotak digawangi Cella (gitar), Icez (bass), Pare (vokal) dan Posan (drum).

Mereka sempat merilis album perdana self-titled. Pada 2006 sang vokalis hengkang dengan alasan kesulitan menjadi seorang frontman. Pare memilih untuk bermusik di balik layar.

Perombakan personel besar-besaran terjadi setelah Pare hengkang. Sang bassis keluar dan memilih untuk bergabung dengan The Rock dan kini membuat band bersama Posan yang juga akhirnya hengkang, bernama Winner.

Chua mengisi posisi bassis dan Tantri menjadi vokalis baru.
Bersama Tantri Kotak merilis album bertajuk 'Kotak Kedua' pada 2008.

Suara Tantri yang nge-rcok mampu meluluhkan hati para pecinta musik.
Kerabat Kotak, sebutan untuk fans mereka pun langsung bermunculan di penjuru Tanah Air.

Prestasi demi prestasi dituai Kotak.
Hingga mereka merilis album 'Energi' pada November 2010 dan album 'Terbaik' pada 2012.

2. Seventeen

Terdambakan - Ketika pertama berdiri, band asal Yogyakarta ini digawangi Doni (vokal), Yudhi (gitar), Herman (gitar), Bani (bass) dan Andi (drum).

Mereka merilis album 'Bintang Terpilih' pada 2003 dan 'Sweet Seventeen' dua tahun kemudian. Seventeen mulai dilirik lewat dua album tersebut.

Lagu-lagu cinta menjadi identitas Seventeen sedari dulu. Hingga akhirnya pada 2006 Doni memutuskan untuk hengkang.

Setelah mengadakan audisi, Seventeen akhirnya mendapatkan Ifan sebagai pentolan baru mereka. Bersama Ifan, Seventeen merilis album 'Lelaki Hebat' 2008 dan 'Dunia yang Indah

Jadwal panggung Seventeen semakin padat dan lagu-lagu mereka hidup di hati para pecintanya hingga sekarang. Tak lama lagi Seventeen akan merilis album '5ang Juara'.

3. Ada Band

Terdambakan - Banyak yang menyangsikan kesuksesan Ada Band setelah Baim keluar pada Desember

Kala itu kabar keretakan Ada Band sangat santer terdengar.

Apalagi sebelum Baim keluar, mereka memang punya banyak masalah. 

Sebelumnya Iso (kibord) dan Eel (drum) sudah lebih dulu mengundurkan diri.

Bersama Baim, Ada Band telah merilis dua album dan memiliki single yang cukup meledak pada masalahnya seperti 'Bilakah?' dan 'Ough'.

Ada Band sempat vakum selama dua tahun hingga mereka menemukan formasi baru. Ada Band pun digawangi Krishna (kibord), Dika (bass), Rama (drum), Marshal (gitar) dan Donnie (vokal).

Mereka kemudian merilis album 'Metamorphosis' dengan single 'Masih (Sahabat Kekasihku), 'Seberkas Kisah Lalu' dan 'Manja'.

Penghargaan demi penghargaan menghampiri mereka.

Hingga akhirnya Ada Band meraih puncak kesuksesan ketika merilis album 'Heaven of Love'. 

Single yang masih hidup hingga kini adalah lagu 'Yang Terbaik Bagimu' dinyanyikan bersama Gita Gutawa serta 'Manusia Bodoh'. Hingga kini Ada Band masih eksis dan bermusik.

4. BIP

Terdambakan - Hengkang dari Slank, Pay (gitar), Bongky (bass) dan Indra (kibord) membentuk band baru bernama BIP dengan vokalis Irang Perdana Arkad.

Mereka pun merilis album 'Turun dari Langit' pada 2001 dengan single 'Skak Mat' dan album 'Min Plus'. Sayangnya Maret 2003 Irang mengundurkan diri.

BIP pun merilis single 'Ternyata Harus Memilih' dan 'Bosen' sebagai salah perpisahan dengan Irang.
Mereka pun menggandeng mantan vokalis Plastik, Ipang sebagai pengganti.

 Dengan tambahan Jaka (drum), BIP merilis album 'Udara Segar' 2004 dan 'Berangkat' pada 2010. Album terbaru mereka bertajuk 'E-MC2' dirilis pada 2012 silam. 

Hingga kini BIP masih cukup aktif berkarya.

Para personelnya pun sibuk memproduseri musisi-musisi Indonesia lainnya. 

Sementara itu Pay juga sempat berkolaborasi dalam single solonya bersama sang mantan vokalis.

5. Dewa 19

Terdambakan - Siapa yang tak mengenal band yang satu ini? Gonta-ganti personel pun sudah tak asing lagi dialami Dewa 19.

Peristiwa terbesar yang dialami Dewa 19 dalam kariernya adalah ketika sang vokalis Ari Lasso mengalami ketergantungan narkoba.

Masalah yang dihadapi Ari membuat Dewa 19 tak pernah bisa menyelesaikan album kelima mereka kala itu.

Konflik di tubuh Dewa 19 pun terjadi dan Ari akhirnya dikeluarga dari band. Pada 1999 Dewa 19 merilis album 'The Best of Dewa 19' dengan dua lagu baru 'Elang' serta 'Persembahan dari Surga'. Setelah Ari hengkang, disusul personel lainnya hingga Dewa 19 tersisa dua orang saja yaitu Ahmad Dhani dan Andra Ramadhan.

Hingga akhirnya Dhani merekrut Once sebagai vokalis baru. Sebelumnya Once pernah bekerjasama dengan Dhani serta Andra saat menggarap proyek film 'Kuldesak'.

Tyo Nugros pun bergabung saat itu. Banyak yang pesimis dengan kelanjutan karier Dewa 19 karena karakter suara Ari sangatlah kuat.

Namun Once membuktikan diri lewat album 'Bintang Lima' pada 2000. Dari sumber wikipedia, album tersebut tercatat terjual sebanyak 1,7 juta keping. Dewa 19 terus meraih sukses tak henti. Hingga Once memutuskan keluar pada awal 2011 untuk bersolo karier.

Hingga kini Dewa 19 berstatus vakum dan belum ditemukan pengganti Once.
Sumber