5 Hal Berikut ini Bisa Membuat Macaroon Menjadi tidak Halal

Terdambakan - Siapa yang tak tergoda melihat pastry bundar warna-warni cantik? Macaroon kini jadi salah satu pastry favorit yang banyak penggemarnya. Sebelum memilih dan memutuskan untuk membeli dan mencicipinya ada baiknya kenali hal-hal yang bisa membuat produk ini tidak halal.

Untuk membuat macaroon ada beragam bahan dasar yang digunakan untuk biskuit dan isiannya. Bahannya antara lain gula bubuk, gula pasir, telur, tepung maizena, almond bubuk, pewarna, perasa dan cream of tartar. Dari bahan tersebut, LPPOM MUI memberikan panduan untuk mengenali aspek kehalalannya. Berikut:5 Hal Berikut ini Bisa Membuat Macaroon Menjadi tidak Halal

1. Gula

Terdambakan - Macaroon dibuat dengan menggunakan gula bubuk dan gula pasir. Aspek halal yang terpenting terletak pada proses pemurnian gula yang melibatkan bahan penolong resin penukar ion atau bahan pemucat. Proses ini juga bisa menggunakan karbon aktif yang berasal dari tanaman, batubara atau tulang hewan. Jika berasal dari hewan, tentu harus jelas kehalalannya, sesuai dengan syariat Islam.

2. Cokelat

Terdambakan - Untuk menekan biaya, seringkali lemak nabati digunakan untuk mengganti cocoa butter dalam pembuatan cokelat. Agar komposisinya mirip, lemak nabati harus ditambahkan cocoa butter substitute (CBE). Aspek halal yang perlu dicermati jika proses pembuatan CBE melibatkan proses enzimatis yang bisa berasal dari hewan, termasuk hewan yang tidak disembelih secara Islami ataupun dari babi.

3. Perasa dan pasta

Terdambakan - Komposisi penyusun suatu perasa terdiri dari satuan hingga ratusan komponen zat kimia yang berasal dari tanaman, hewani, dan sintetik kimia. Jika berasal dari hewan, harus jelas kehalalan hewan tersebut.

Untuk pasta, aspek kehalalannya terpenting antara lain bahan penyusunnya yang terdiri dari flavor, pewarna, gum, dan citric acid. Karena mengandung pasta, cream yang digunakan untuk membuat macaroon juga harus dipastikan kehalalannya.

4. Pewarna

Terdambakan - Macaroon identik dengan warna-warna yang cantik dan menarik. Sumber bahan pewarna bisa berasal dari sintetik kimia, tanaman, hewan, dan mikrobial. Jika dari hewani, harus dipastikan cara penyembelihan hewan. Produk microbial juga harus dicermati medianya tidak tercampur bahan haram dan najis.

5. Cream of tartar

Terdambakan - Komposisi ini merupakan garam potassium dari asam tartarat yang diperoleh sebagai hasil samping industri wine yang tidak boleh dikonsumsi umat Islam. Karenanya, hindari penggunaan cream of tartar dan ganti dengan bahan pengembang lain, seperti air perasan jeruk nipis, lemon atau cuka, dan digunakan 3 kali penggunaan cream of tartar pada resep.

Sumber